Busana dan pelengkap (milineris dan asesoris) yang kita pakai setiap hari dibuat tidak asal jadi, tetapi berdasarkan pola atau rancangan tetentu yang disebut dengan desain. Semakin maju tingkat kehidupan masyarakat, semakin banyak memerlukan peran desain, semakin tinggi selera masyarakat semakin tinggi pula tuntutan kecermatan desainnya.
Hal
ini disebab karena dalam berbusana manusia selalu menuntut dua nilai
sekaligus yaitu nilai jasmaniah berupa enak dan nyaman dipakai, dan
nilai rohaniah berupa keindahan dan keanggunan.
Desain
busana merupakan pengetahuan dasar bagi seorang calon desainer. Pada
desain busana ini akan di jelaskan tentang pengertian desain busana,
jenis-jenis desain, unsur-unsur desain, prinsip-prinsip desain, alat
dan bahan yang dibutuhkan untuk mendesain, desain anatomi tubuh, teknik
menggambar bagian-bagian busana dan teknik pewarnaan dan penyelesaian
desain.
Sebuah desain tidak
mungkin tercipta tanpa ada unsur-unsur pembentuknya, dan tidak akan
indah atau menarik dilihat tanpa mempertimbangkan prinsip-prinsip
desain. Apa saja yang tergolong pada unsur dan prinsip desain ini akan
dibahas secara mendalam pada Bab ini.
Dengan pengetahuan tentang desain ini, diharapkan seorang calon desainer dapat membuat desain busana dengan baik dan benar.
Desain
tidak hanya sekedar gambar saja tetapi dengan desain seseorang dapat
membuat pakaian mulai dari mengambil ukuran, membuat pola, pecah pola,
menggunting sampai menjahit pakaian dengan kata lain desain merupakan
pedoman seseorang dalam mewujudkan pakaian ke bentuk sebenarnya. Jadi
jelaslah bahwa desain memegang peranan penting dalam pembuatan suatu
pakaian.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar